Awas Tertipu!!, Berikut Cara Membedakan Kampas Rem Ori dan KW
Wednesday, June 26, 2019
TIPS - Teliti sebelum membeli. Konsep itu perlu diterapkan jika sobat suka membeli komponen kendaraan bukan di tempat resmi. Sebab, masih ada saja pedagang yang nakal yang menjual spare part KW. Jika tak teliti, sobat sendiri yang akan dirugikan. Seperti membeli kampas rem baru contohnya. Jika sobat membeli yang tidak asli, bisa menimbulkan sejumlah masalah. Lalu bagimana cara membedakan kampas rem ori dan kw? Tenang nanti kita akan bahas, Salah satu penyebab jika sobat membeli kampas rem kw dapat merusak piringan cakram dan membuat pengereman tidak tidak bekerja secara maksimal.
Nah daripada penasaran dan tidak tertipu, berikut ada 4 cara membedakan kampas rem ori dan KW, yang sudah kita rangkum untuk Sobat Dunia Motor :
Harga Murah
Hal yang paling menggoda adalah harga. Tentu saja barang asli dan tiruan selalu punya jarak harga yang cukup jauh. Ambil contoh, kampas rem milik Honda Beat EsP yang dibandrol Rp 51 ribu. Nah jika menemukan kampas rem di bawah harga tersebut, maka Sobat patut curiga.
Meski tak semua barang murah adalah KW, tapi jangan mudah tergiur dengan harga murah.
Kemasan
Seperti halnya membedakan oli asli atau palsu, kampas rem asli atau KW juga bisa dilihat dari kemasannya. Pastikan hologram yang menempel asli. Biasanya, hologram akan membentuk gambar logo penyedia spare part tersebut.
Sedangkan spare part KW, meskipun memiliki hologram tapi tak menunjukkan logo. Selain itu, cermati pula identitas pada bungkusnya. Meski tertera logo perusahaan tapi tak ada alamatnya, maka Sobat patut dicurigai.
Kode Produksi
Umumnya, kampas rem yang dibuat oleh pabrikan resmi akan memiliki kode produksi. Biasanya berupa angka atau kombinasi angka dan huruf, jika Sobat tak menemukan kode produksi pada kemasan kampas rem, maka segera minta ganti.
Tekstur kampas rem
Tips lain yang bisa sobat lakukan untuk membedakan kampas rem asli dan kw adalah melihat detail teksturnya. Kampas rem asli memiliki tekstur padat. Jika terasa rapuh, hal itu bisa jadi indikasi bahwa kampas tak ori.